The Mullet Revolution: 15 Gaya Mullet Pendek Pria yang Bikin Kamu Jadi Pusat Perhatian

Hey, beauty besties! Pernah nggak sih, kamu berdiri di depan cermin, menatap rambutmu, dan berpikir, “Kayaknya gue butuh perubahan, deh”? Bukan sekadar potong biasa, tapi sesuatu yang benar-benar bisa mengekspresikan siapa dirimu. Sesuatu yang punya karakter, sedikit pemberontakan, tapi tetap super stylish. Jika jawabanmu ‘iya’, selamat! Kamu datang ke tempat yang tepat.
Hari ini, kita akan menyelami sebuah fenomena gaya rambut yang bangkit dari kubur fashion dan kini merajai panggung dunia: the mullet. Eits, jangan langsung bayangkan gaya rambut jadul ala 80-an yang mungkin pernah kamu lihat di foto-foto ayahmu. Lupakan itu! Mullet yang kita bicarakan adalah mullet versi 2.0, sebuah evolusi yang lebih modern, lebih fleksibel, dan jauh lebih keren. Ini adalah pernyataan gaya, sebuah kanvas untuk kepribadianmu.

Di Salwa Salon, kami melihatnya setiap hari. Klien-klien pria datang dengan keinginan untuk tampil beda, untuk keluar dari zona nyaman potongan rambut yang itu-itu saja. Dan mullet pendek menjadi jawaban bagi banyak dari mereka. Kenapa? Karena gaya ini adalah perpaduan sempurna antara “bisnis di depan, pesta di belakang” yang telah diadaptasi untuk era modern. Yuk, kita jelajahi bersama revolusi mullet ini dan temukan potongan mana yang seolah diciptakan khusus untukmu!
Kenapa Mullet Tiba-Tiba Kembali Merajai Tren?
Kamu pasti bertanya-tanya, kenapa gaya rambut yang sempat dianggap ‘kuno’ ini bisa kembali populer dengan begitu masif? Ini bukan kebetulan, beauty besties. Ada beberapa alasan kuat di balik kebangkitan sang mullet.
Pertama, ini adalah tentang nostalgia dan pemberontakan. Generasi sekarang suka sekali mengadopsi dan memodifikasi tren dari era 80-an dan 90-an. Mullet adalah simbol dari era kebebasan berekspresi, era di mana orang tidak takut untuk tampil beda dan sedikit ‘aneh’. Mengadopsi mullet hari ini adalah cara untuk menyalurkan energi pemberontakan itu dengan sentuhan modern.
Kedua, pengaruh selebriti dan kultur pop tidak bisa dipungkiri. Dari bintang K-Pop yang tampil edgy di atas panggung hingga aktor Hollywood yang percaya diri melenggang di karpet merah, banyak ikon gaya yang dengan bangga memamerkan mullet mereka. Ini memberikan ‘izin’ bagi kita semua untuk mencoba dan membuktikan bahwa mullet bisa terlihat sangat high-fashion.
Terakhir, dan yang paling penting, adalah soal individualitas. Di dunia yang serba seragam, mullet menawarkan kanvas yang luar biasa untuk kustomisasi. Tidak ada satu mullet yang sama persis. Kamu bisa bermain dengan panjang, tekstur, gradasi (fade), dan cara styling. Ini bukan sekadar potongan rambut; ini adalah karya seni personal yang kamu bawa ke mana-mana.
Menemukan Mullet yang ‘Kamu Banget’: 15 Inspirasi Terbaik 2025
Siap untuk menemukan belahan jiwa rambutmu? Kami sudah mengkurasi 15 gaya mullet pendek yang paling relevan dan inspiratif untuk tahun 2025. Kami membaginya ke dalam beberapa kategori agar kamu lebih mudah menemukan gaya yang paling sesuai dengan kepribadian dan jenis rambutmu. Let’s dive in!
Kategori 1: The Modern Professional – Mullet Rapi untuk Tampilan Sharp
Siapa bilang mullet tidak bisa terlihat rapi dan profesional? Gaya-gaya ini membuktikan bahwa kamu bisa tampil edgy tanpa harus kehilangan kesan elegan.
1. Fade Mullet
Ini adalah gerbang utama bagi banyak orang yang baru pertama kali mencoba mullet. Fokusnya adalah gradasi (fade) yang sangat halus dan bersih di bagian samping. Kamu bisa memilih high, medium, atau low fade. Bagian atasnya bisa ditata rapi ke belakang atau dibiarkan sedikit bertekstur.

- Vibes: Rapi, modern, serbaguna.
- Cocok Untuk: Hampir semua bentuk wajah dan jenis rambut. Sangat aman untuk lingkungan kerja yang semi-formal.
- Tips Styling: Gunakan sedikit clay atau pomade matte untuk memberikan tekstur pada rambut bagian atas tanpa membuatnya terlihat kaku.
- Bilang ke Kapster: “Minta potongan mullet dengan low fade di bagian samping, bagian atasnya biarkan cukup panjang untuk disisir ke belakang.”
2. Slicked Back Mullet
Mengambil inspirasi dari gaya klimis ala 90-an, slicked back mullet adalah tentang kerapian maksimal. Rambut bagian atas disisir lurus ke belakang dengan bantuan produk styling yang memberikan kilau sehat. Ini menciptakan kontras yang tajam dengan bagian samping yang dipotong sangat tipis.

- Vibes: Dapper, retro-modern, berkelas.
- Cocok Untuk: Kamu yang memiliki rambut lurus dan ingin tampilan yang sangat polished. Ideal untuk bentuk wajah oval atau persegi.
- Tips Styling: Wajib punya pomade water-based dengan hasil akhir high-shine. Gunakan sisir bergigi rapat untuk hasil yang sempurna.
3. Taper Short Mullet
Ini adalah versi paling ‘sopan’ dari mullet. Potongan taper di samping tidak setipis fade, memberikan transisi yang lebih natural. Ekor di bagian belakang juga tidak terlalu dramatis. Gaya ini lebih menonjolkan tekstur di bagian atas.

- Vibes: Santai, effortless, low-maintenance.
- Cocok Untuk: Kamu yang ingin mencoba ‘rasa’ mullet tanpa terlalu mencolok. Cocok untuk semua jenis rambut.
- Bilang ke Kapster: “Bagian sampingnya cukup di-taper, jangan terlalu tipis. Bagian belakang biarkan natural dan atasnya potong tekstur ya.”
Kategori 2: The Creative Soul – Mullet dengan Sentuhan Artistik
Bagi kamu yang berjiwa seni dan melihat rambut sebagai medium ekspresi, kategori ini adalah panggungmu. Gaya-gaya ini bermain dengan tekstur, alur, dan bentuk yang tidak konvensional.
4. Modern Mullet
Inilah definisi mullet masa kini. Ekornya ada, tapi tidak terlalu panjang dan lebih menyatu dengan rambut bagian atas. Bagian samping tidak dicukur habis, melainkan dipotong rapi. Kuncinya adalah keseimbangan dan kesan ‘effortlessly cool’.

- Vibes: Artistik, santai, trendi.
- Cocok Untuk: Rambut lurus hingga bergelombang. Gaya ini sangat fleksibel dan cocok untuk gaya hidup kreatif.
- Tips Styling: Cukup gunakan sea salt spray untuk mendapatkan tekstur acak yang natural, seolah kamu baru pulang dari pantai.
5. Middle Part Mullet
Gaya yang sedang digandrungi banyak bintang K-Pop! Seperti namanya, gaya ini memadukan mullet dengan poni belah tengah yang ikonik. Ini memberikan bingkai yang sangat menarik untuk wajah dan memancarkan aura misterius sekaligus ramah.

- Vibes: Korean-inspired, modis, romantis.
- Cocok Untuk: Kamu yang punya rambut cukup tebal dan lurus atau sedikit bergelombang.
- Tips Styling: Gunakan hair dryer dan sisir bulat untuk membentuk volume pada poni, lalu kunci dengan sedikit hair spray ringan.
6. Shaggy Mullet
Bayangkan perpaduan antara rockstar tahun 70-an dengan skateboarder modern. Shaggy mullet penuh dengan layer dan tekstur yang ‘acak tapi tertata’. Potongan ini dibuat dengan teknik sayatan untuk menciptakan gerakan dan volume.

- Vibes: Rebel, bebas, penuh karakter.
- Cocok Untuk: Kamu yang tidak takut dengan tampilan yang sedikit berantakan. Bekerja paling baik pada rambut yang sudah agak panjang.
- Bilang ke Kapster: “Aku mau shaggy mullet, tolong buat banyak layer dan tekstur di seluruh bagian rambut ya.”
7. Choppy Mullet
Mirip dengan shaggy, tapi dengan tekstur yang lebih tajam dan terdefinisi. Poni depan seringkali dipotong tidak rata dan ditata ke atas atau ke samping, menciptakan siluet yang unik dan edgy.

- Vibes: Futuristik, edgy, high-fashion.
- Cocok Untuk: Kamu yang percaya diri dan suka bereksperimen. Bisa ditambahkan aksen garis rambut (hair tattoo) untuk kesan lebih dramatis.
- Tips Styling: Butuh wax atau clay yang kuat untuk menata ujung-ujung rambut agar tetap tajam sepanjang hari.
Kategori 3: The Effortless Charm – Mullet untuk Rambut Ikal & Bergelombang
Punya rambut ikal atau keriting? Jangan khawatir! Justru tekstur alami rambutmu adalah aset terbesar untuk menciptakan mullet yang paling memukau dan unik.
8. Curly Mullet
Ini adalah saatnya merayakan ikal alamimu! Curly mullet membiarkan tekstur keriting menjadi bintang utamanya. Bagian atas dan belakang dibiarkan bervolume, sementara bagian samping dipotong lebih pendek untuk menciptakan kontras bentuk. Hasilnya? Spektakuler!

- Vibes: Fun, dinamis, otentik.
- Cocok Untuk: Semua pria berambut ikal hingga keriting. Ini adalah cara terbaik untuk memamerkan tekstur rambutmu.
- Tips Styling: Kuncinya adalah hidrasi. Gunakan leave-in conditioner dan curl cream setelah keramas saat rambut masih basah. Hindari menyisir saat kering untuk mencegah frizz.
9. Simple Mullet
Gaya ini sangat cocok untuk rambut bergelombang. Potongannya sangat sederhana dan nyaris tidak terlihat seperti mullet dari depan. Kejutannya ada di bagian belakang yang dibiarkan sedikit lebih panjang, mengikuti alur gelombang alami rambutmu.

- Vibes: Minimalis, dewasa, subtle.
- Cocok Untuk: Kamu yang ingin gaya yang sangat low-maintenance tapi tetap ada sentuhan unik.
- Tips Styling: Biarkan kering alami atau gunakan diffuser untuk menonjolkan gelombang rambutmu.
Kategori 4: The Bold Statement – Mullet untuk Kamu yang Berani Beda
Jika ‘standar’ bukan kata yang ada di kamusmu, maka kategori ini adalah taman bermainmu. Gaya-gaya ini mendorong batas dan dijamin akan membuat semua mata tertuju padamu.
10. Mohawk Mullet
Dua gaya rambut paling ikonik dalam sejarah pemberontakan bersatu! Bagian atas ditata naik seperti mohawk, sementara ekor mullet menjuntai di belakang. Bagian samping dicukur sangat tipis atau bahkan plontos untuk efek maksimal.

- Vibes: Punk-rock, dramatis, tak kenal takut.
- Cocok Untuk: Kamu yang memiliki jiwa performer dan ingin gaya rambut yang menjadi pusat perhatian.
- Tips Styling: Kamu akan butuh gel atau hair spray dengan daya tahan super kuat untuk menjaga mohawk-mu tetap berdiri tegak.
11. Punk Mullet
Lebih liar dari mohawk mullet, punk mullet seringkali lebih panjang dan tidak terstruktur. Teksturnya sengaja dibuat berantakan dan ‘spiky’. Kadang, ditambahkan sentuhan warna-warna cerah untuk melengkapi tampilan.

- Vibes: Anarkis, ekspresif, eksentrik.
- Cocok Untuk: Acara musik, komunitas seni, atau jika kamu memang ingin menunjukkan sisi pemberontakmu setiap hari.
12. Burst Fade Mullet
Burst fade adalah teknik cukur yang menciptakan efek ‘ledakan’ setengah lingkaran di sekitar telinga. Saat dipadukan dengan mullet, ini menciptakan siluet yang sangat modern dan grafis. Sangat populer di kalangan penari dan atlet.

- Vibes: Urban, sporty, tajam.
- Cocok Untuk: Kamu yang menyukai detail presisi dalam potongan rambutmu.
- Bilang ke Kapster: “Minta mullet dengan burst fade di area telinga, bagian belakangnya biarkan berbentuk V-shape.”
13. Buzz Cut Mullet
Sebuah kombinasi yang tak terduga namun sangat berhasil. Bagian atas dan depan rambut dipotong cepak ala buzz cut, menyisakan ekor mullet di belakang. Ini menciptakan kontras tekstur dan panjang yang sangat menarik.

- Vibes: Militeristik-modern, unik, praktis.
- Cocok Untuk: Kamu yang tidak suka ribet menata rambut bagian depan tapi tetap ingin statement di bagian belakang. Sangat cocok untuk cuaca panas!
14. Short Mullet
Ini adalah mullet versi mini. Semua elemen mullet ada—depan pendek, samping tipis, belakang panjang—tapi dalam proporsi yang sangat ringkas. Poni seringkali dipotong tumpul ala French Crop.

- Vibes: Compact, rapi, imut tapi tetap edgy.
- Cocok Untuk: Kamu yang ingin mencoba mullet tapi terhalang aturan sekolah atau kantor yang cukup ketat.
15. Fade Mullet (Versi Ekstra)
Tunggu, bukankah ini sudah ada di nomor satu? Betul! Tapi versi ini adalah untuk para pemberani. Fade Mullet bisa menjadi kanvas untuk kreativitas tanpa batas. Kamu bisa menambahkan aksen garis, pola geometris, atau bahkan ‘hair tattoo’ pada area fade untuk menjadikannya sebuah karya seni yang unik. Ini adalah cara untuk mengambil gaya yang populer dan membuatnya 100% menjadi milikmu.

- Vibes: Artistik, personal, statement-making.
- Tips: Diskusikan desain yang kamu inginkan dengan kapster atau barber-mu. Bawa referensi gambar agar hasilnya sesuai ekspektasi.
Rahasia Mullet Sempurna: Tips Perawatan dari Expert Salwa Salon
Memiliki potongan mullet yang keren itu satu hal, tapi merawatnya agar selalu terlihat maksimal adalah hal lain. Jangan sampai investasi waktumu di salon sia-sia, ya! Berikut adalah beberapa tips pro dari kami:

- Pilih Sampo dan Kondisioner yang Tepat: Jika rambutmu diwarnai, gunakan produk khusus rambut berwarna. Jika rambutmu ikal, carilah produk yang melembapkan. Kesehatan rambut adalah dasar dari gaya rambut yang bagus.
- Jangan Lewatkan Produk Styling: Mullet adalah tentang bentuk dan tekstur. Investasikan pada produk berkualitas seperti pomade, wax, clay, atau sea salt spray tergantung pada hasil akhir yang kamu inginkan. Jangan ragu bertanya pada stylist kami produk mana yang paling cocok untuk gayamu.
- Jadwalkan Trim Rutin: Kunci dari mullet yang rapi adalah menjaga bagian samping tetap pendek dan bersih. Kami merekomendasikan untuk melakukan trim setidaknya setiap 3-4 minggu sekali untuk menjaga bentuk potonganmu tetap presisi.
- Belajar Styling Cepat: Minta stylist-mu untuk menunjukkan cara menata rambutmu di rumah. Biasanya, hanya butuh waktu kurang dari 5 menit setiap pagi untuk membuat mullet-mu terlihat fresh dan siap menaklukkan hari.
Siap Bergabung dengan #MulletRevolution?
Itulah dia, beauty besties, 15 interpretasi modern dari gaya rambut mullet pendek yang siap mengubah penampilanmu. Ingat, pada akhirnya, gaya rambut terbaik adalah yang membuatmu merasa paling percaya diri dan paling menjadi ‘kamu’. Mullet bukan lagi sekadar tren, melainkan sebuah perayaan keunikan dan keberanian untuk berekspresi.
Jadi, jangan takut untuk mencoba! Diskusikan dengan stylist kepercayaanmu, tunjukkan inspirasi yang kamu suka, dan bersiaplah untuk menyambut versi dirimu yang baru dan lebih berani. Dari 15 gaya di atas, mana yang paling bikin kamu penasaran untuk dicoba? Share di kolom komentar, yuk! Kami tidak sabar untuk mendengar pilihanmu.




